Tribun Sumatera.com.bengkulu Selatan” berdasarkan laporan dari salah satu keluarga pasien rumah sakit Hasanudin damra yang di mana pada beberapa waktu lalu di rawat di rumah sakit di rungan isolasi ,
Padahal kata keluarga pasien kalau saudaranya itu sudah di rapit test antigen negatif jadi kami bingung dengan dasar apa saudara saya di rawat di isolasi ,memang saudara saya mau di covit19 kan ,jelas nya ke awak media Tribun Dengan nada tinggi
Di tempat terpisah sekber media melalui sekjen Ali Dina mengatakan ,ini jangan di biarkan,karena sesui komite medik bahwa standar nya harus positif rapit test antigen nya baru bisa pasien nya di isolasi ,jangan karena ada tujuan lain seperti karena insentif nya besar atau yang lain,profisional lah tegas ali,
Lebih lanjut Ali memgatakan akan secepat nya menyurati bupati dan komite medik ,supaya kejadian ini tidak terulang lagi serta kami minta kepada derektur rumah sakit untuk dapat mengevaluasi petugas nya yang ada tegas Ali dina
Insak Allah besok kita akan lansung ke rumah sakit untuk mengkroscek kebenaran keluhan masyarakat ini tutup Ali Dina,
Setelah berita terbit upaya konfirmasi dengan pihak terkait terus di upayah kan.BPA