Tribun Sumatera.com – Bengkulu Selatan – Empat pemuda ditangkap polisi setelah membuat resah mengancam warga menggunakan senjata tajam dalam keadaan mabuk atau di bawah pengaruh alkohol.
Polisi yang menerima laporan dari masyarakat langsung menuju lokasi pada Kamis (10/03/22) Sekira Pukul 18.00 WIB.
Kapolsek Manna Polres Bengkulu Selatan, Iptu Yevi Mulyadi,S.Sos membenarkan kejadian tersebut dengan mengatakan, “Keempat pemuda tersebut ternyata sedang mabuk di bawah pengaruh minuman keras sehingga berbuat onar hingga mengancam seorang warga sekitar dengan senjata tajamnya,”Ujarnya.
Adapun kronologis kejadian
Ada sekelompok pemuda yang sering bikin onar (MABUK) di sekitar TKP, seperti memecahkan botol dan sambil menantang setiap orang yang lewat disekitar TKP, Kemudian warga merasa kurang nyaman dan menegur keempat orang tersebut tetapi keempat orang tersebut tidak terima dan marah-marah ke warga, Akhirnya terjadilah keributan antara warga dan keempat orang tersebut terjadi, Selanjutnya keempat orang tersebut memanggil kawannya lagi, Kemudian warga menghubungi piket polres dan yang piket menuju ke TKP untuk mengamankan ke empat orang tersebut.
Mereka adalah HI (22) warga Desa Muara Pinang, OO (25) warga Desa Muara Pinang, FI (19) Desa Muara Pinang, dan RI (22) warga Desa Padang Manis.
Sampai saat ini ke empat orang tersebut masih di tangani piket Reskrim Polres Bengkulu Selatan untuk di mintai keterangan.(Sony)
