poto dokumentasi mantan Ketua dan ketua baru APDESI Kecamatan Seginim
tribunsumatera.com – Bengkulu Selatan – Berdasarkan informasi yang di dapat Tim Sekber Media Online, penusukan wartawan Bengkulu Selatan berawal dari dana publikasi desa se kecamatan segiinim yang di Motori oleh ketua APDESI non aktif yang juga menjabat Kades Banding Agung Saharuddin alias Ang, dengan perjanjian dana publikasi 20 juta per desa tetapi wartawan hanya menerima 10 juta per desa dan 10 juta kembali untuk jatah kades, Senin 29-07-2024.
Dari kesepakatan itu maka tanggal 25 juli 2024 terkumpul uang sebesar 91.700 000 dari 16 Kades se kecamatan seginim, dari 21 desa yang ada, 5 desa lagi menyusul pada tanggal 27 juli 2024 bertepatan hari kejadian penusukan ketua Sekber Media Online YM, uang tersebut di serahkan Ketua APDESI baru Suherman Yasul menjabat yang juga Kades Muara Pulutan dan Bendahara APDESI Kades Dusun Baru beserta 16 Kades yang Hadir.
Dari 91.700.000 uang yang terkumpul di bagi rata kepada 26 media yang hadir di aula Kantor Camat Seginim yang kebetulan di tunjuk untuk mengkoordinir pembagian tersebut di tunjuk Ketua Sekber Media Online Yon Maryono atas kesepakatan 26 media yang hadir.
Sekjen Sekber Media Online Ali Dina dengan tegas mengatakan ” kepada Aparat Penegak Hukum untuk dapat memproses mantan ketua dan ketua baru APDESI beserta jajarannya, sebab kita menilai ketua kami menjadi korban akibat otak kotor dan korupsi para Kades Seginim yang di motori Saharuddin Kades Banding Agung ” tegas Ali Dina.
” Aparat penegak hukum harus tegas dengan para pejabat desa yang berotak korupsi ini, sehingga dengan keserakahan ini menimbulkan korban Rekan media ” tambah Ali Dina.
” Dalam waktu dekat kita akan melaporkan Kades – Kades yang berotak korupsi ini, supaya Kecamatan Seginim Bersih dari Kades yang selalu mau mendapatkan keuntungan dengan dalih kesepakatan ” pungkas Ali Dina.
Upaya konfirmasi dengan pihak terkait terus dilakukan.( Red)
