Tribun Sumatera.com, Bengkulu Selatan”PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menyediakan kredit usaha rakyat (KUR) tanpa agunan dengan cara dan syarat Yang Mudah Dan Tanpa Biaya Administrasi
KUR BRI tanpa agunan menyasar kepada sekitar 57 juta usaha ultra mikro yang minim akses pendanaan. Mereka diberikan pinjaman tanpa agunan
Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, saat ini baru sekitar 20 persen usaha ultra mikro yang memiliki akses pembiayaan. Mudah-mudahan kita bisa melayani masyarakat sebanyak mungkin dengan biaya yang semurah mungkin,” kata Sunarso Kepada awak Media di Jakarta di kutip di salah satu media nasional
Pernyataan Derektur utama Bank BRI tersebut sejalan dengan PMK no 180/PMK.05/2017,PMK no 20/PMK.05/2016,permenko 8 tahun 2015,Permenko 11tahun 2017 Sehingga dapat terwujud apa yang di programkan kredit usaha ringan ini
Di tempat terpisah sekber media Bengkulu melalui tim investigasi Julian ao menyayangkan praktek di lapangan khusus nya di daerah Bengkulu Selatan masih ada oknum bank menerapkan aturan kepada nasabah kur mikro untuk di mintak jaminan/agunan berupa sertifikat tanah atau BPKB kendaraan ,
Sangat di sayang kan apabila ini terjadi ,sebap tidak sesui dengan apa yang di katakan derektur utama Bank BRI.pungkas julian.BPA