Tribun Sumatera.com ” Bengkulu Selatan – Diduga salah satu oknum ASN staf bidang perencanaan Dinas Dikbud Kabupaten Bengkulu Selatan memanfaatkan situasi dan ingin meraup keuntungan dengan cara bekerja sama dengan salah satu asuransi sehingga Mengarahkan kontraktor agar membuat jaminan asuransi pekerjaan ke tempat yang sudah ia tunjuk. Hal ini terungkap saat salah satu Staff perusahaan ingin menjalankan berita acara pencairan kegiatan.
Dikatakannya, saat ingin mengurus pencairan terakhir yang saat ini sedang berjalan, oknum staf tersebut mengarahkan agar jaminan pemeliharaan dibuat melalui dirinya.
“Dulu saat uang muka perusahaan membuat jaminan secara kolektif melalui dirinya sekarang jaminan pemeliharaan bisa juga melalui dirinya,”kata staf perusahaan tersebut menirukan ucapan oknum ASN perencanaan tersebut, Kamis (18/11/2021).di kutip lansung dari media tinta pers.com
Tak hanya itu oknum ASN perencanaan tersebut diduga juga sering meminta uang kepada pihak kontraktor apabila ingin melakukan pengurusan pencairan pekerjaan.
“Saya saat mengurus pencairan tahap kedua kemarin dipinta olehnya sebesar Rp.1,2 juta, namun kami tidak bayar,” ujar staf salah satu perusahaan yang enggan disebut namanya
Hingga berita ini di publikasikan Tribun Sumatera.com masih berupaya untuk mengkonfirmasi kepada PPK dan PPTK pekerjaan rehabilitasi yang ada di dinas Dikbud BS.BPA
