Tribun Sumatera.com – Bengkulu Selatan – Pengumuman hasil seleksi Tes Tertulis Perekrutan Calon Panwascam di Kabupaten Bengkulu Selatan yang tidak menyertakan nilai yang diperoleh peserta yang lulus ke tahap seleksi wawancara, akhirnya berbuntut panjang. Sebab, keputusan Pihak Bawaslu Bengkulu Selatan tersebut menuai kecurigaan dari beberapa peserta dan menjadi pertanyaan publik.
Menindaklanjuti persoalan tersebut, Sekber Media Online (SMO) resmi menyurati Bawaslu Bengkulu Selatan guna meminta mengumumkan nilai hasil tes CAT beberapa waktu lalu sesuai amanat UU nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, Rabu (19/10/2022).
“Betul hari ini kita menyurati Bawaslu Bengkulu Selatan untuk lebih transparan dalam hal seleksi Panwascam yang di lakukan beberapa waktu lalu,” ujar salah satu tim SMO Aseptori kepada awak media.
Dijelaskan Asep , saat ketua Sekber Media online hendak menyerahkan surat tersebut, ada sedikit kekecewaan dan rasa kesal sebab staf yang mereka temui seakan acuh tak acuh, bahkan terlihat asik bermain game slot di handphone.
“Surat resmi kita di terima oleh salah satu staf Bawaslu Bengkulu Selatan , tetapi saya sangat kecewa dengan staf yang menerima berkas yang lagi bermain Higgs Domino seolah Terkesan mengabaikan kehadiran tim Sekber Media online ” tegas Aseptori
” Untuk itu kita minta Bawaslu Bengkulu Selatan dapat melaksanakan UU Nomor 14 tahun 2008, sehingga dapat mengembalikan Marwah Institusi pengawasan yang sempat buruk beberapa waktu lalu di mana persoalan Komisioner yang di gugat istri dan di gugat salah satu mantan ketua Panwascam kecamatan Manna sehingga PTUN memenangkan gugatan mantan ketua Panwascam tersebut ” Pungkas Aseptori.(BPA)
