Poto Dokumentasi
BENGKULU SELATAN| Tribun Sumatera.com—Video perkelahian sekelompok pelajar SMP Negeri di Bengkulu Selatan yang sempat viral di media sosial dan dibagikan ribuan pengguna akun Facebook akhirnya difasilitasi oleh Polsek Kedurang Kabupaten Bengkulu Selatan. Jum’at, 08/12/2023.
Aksi para pelajar yang main hakim sendiri dan memamerkan rekaman video sedang melakukan aksi yang tidak wajar terhadap rekannya itu menuai kritikan oleh para pengguna akun Facebook, akan tetapi Polsek Kedurang Kabupaten Bengkulu Selatan sangat sigap dan cekatan merespon laporan masyarakat.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kedurang IPDA Erik Fahreza,S.H menyampaikan “alhamdulilah, pihak kami (Polsek Kedurang) telah mendamaikan para pelajar yang ada di dalam video tersebut. Karena ada itikad baik dari terduga pelaku, maka pihak keluarga korban menerima itikad baik tersebut. Namun mereka meminta difasilitasi oleh Polsek Kedurang untuk melakukan mediasi dan perdamaian karena mereka masih dalam satu rumpun kekeluargaan”,paparnya.
“Dari mediasi dan perdamaian tadi hadir juga Kepala Desa Keban Agung I Ili Suryani selaku tempat tinggal korban, turut hadir juga Pemerintah Desa Rantau Sialang, Batu Ampar dan Nanti Agung yang mana tempat terduga pelaku. Jadi, harapan saya kepada para anak-anak ini nantinya jadikan ini pembelajaran kedepannya, jangan sampai kejadian ini terulang kembali bukan hanya untuk anak-anak terduga pelaku ini saja tetapi seluruh anak-anak pelajar tentunya tidak luput dari pengawasan orang tua juga”,tutupnya.
Berikut bunyi surat pernyataan itu “terkait viralnya video perkelahian di media sosial. Kami selaku anak-anak yang ada didalam video tersebut telah sepakat melakukan perdamaian secara kekeluargaan yang telah difasilitasi oleh Polsek Kedurang. Kami meminta maaf dan sangat menyesali atas perbuatan yang telah kami lakukan serta kami berjanji tidak akan mengulanginya lagi”.(dz)