Tribun sumatera.com – bangkulu Selatan ” Dugaan pembohongan publik terkait program Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi yang berobat gratis cukup pakai KTP membuat Bupati kelabakan sehingga surat sakti berobat pakai KTP keluar beredar di medsos tanggal 19 sedangkan surat tertanggal 16 Pebruari dan ini terjadi setelah viral pemberitaan
Hal ini di ketahui saat awak media mendapatkan salinan putusan surat dari dinas kesehatan yang tertanggal 16 Pebruari 2022 seakan-akan menjawab dari pemberitaan puluhan media online Bengkulu Selatan , tapi yang sangat lucu dan di duga di buat mundur tanggal surat nya Sebab Nara sumber memberkan keterangan pada awak media tanggal 17 Pebruari sehingga jelas-jelas surat ini belum di ketahui pihak puskesmas tempat Nara sumber berobat
Menindak lanjuti surat yang di publikasikan setelah berita beredar menjadi pertanyaan banyak kalangan salah satunya anggota Sekber Media online Juni Handri ” kita mencurigai tanggal pembuatan surat edaran ini di buat tanggal mundur setelah sempat viral , kenapa saya berpendapat seperti itu , karena wajar saja mereka memiliki segalanya baik kebijakan dan kewenangan ” ujar Juni Handri
Lebih lanjut Juni handri mengatakan ” Cuma kita mengapresiasi kalau memang betul surat itu di buat , Sebab surat ini muncul setelah sempat viral dan jam malam lagi wajar menjadi pertanyaan kita , selama ini kemana hingga puskesmas nya tidak tahu ” tegas Juni handri sambil tersenyum
“untuk itu kepada masyarakat silakan berobat gratis Dengan mengunakan kartu keluarga dan KTP , semoga ini bukan prank ( bohongan/lelucun ) lagi ” tutup Juni Handri
PLT Dinkes Budi Syahputra saat di hubungi lewat WhatsApp belum menjawab
Upaya konfirmasi dengan pihak terkait terus di upayakan.BPA